BisaBasi background

Teh

Teh adalah minuman yang dibuat dengan merendam daun, tunas, atau batang dari tanaman teh (Camellia sinensis) dalam air panas. Teh merupakan minuman yang sangat populer di seluruh dunia, dan dikenal dengan berbagai jenisnya seperti teh hitam, teh hijau, teh oolong, dan teh putih, yang semuanya berasal dari tanaman yang sama, tetapi melalui proses pengolahan yang berbeda. Teh memiliki berbagai kandungan nutrisi dan antioksidan, dan telah dipelajari untuk berbagai manfaat kesehatannya.

Apakah teh bisa basi?

Bisa basi

Teh, khususnya dalam bentuk kering, tidak akan basi dalam artian tradisional, tetapi kualitas dan rasanya dapat menurun seiring waktu. Sedangkan untuk teh yang sudah diseduh dapat menjadi basi dan mengembangkan bakteri atau jamur jika dibiarkan pada suhu ruangan selama beberapa jam. Hal ini terjadi karena teh diseduh biasanya mengandung air dan nutrisi yang bisa mendukung pertumbuhan mikroorganisme.

Ketahanan teh

Teh dalam bentuk kering memiliki umur simpan yang cukup lama, biasanya antara satu hingga dua tahun, tergantung pada jenis dan cara penyimpanannya. Namun, seiring waktu, teh dapat kehilangan sebagian aroma dan rasa.

Teh yang sudah diseduh sebaiknya dikonsumsi dalam beberapa jam setelah pembuatannya.

Lantas, seberapa lama teh yang kita buat sendiri bisa bertahan saat disimpan di dalam suhu ruangan? Dr. Adrian menyebutkan bahwa teh hanya mampu bertahan 1-2 hari saja, namun jika teh ini sudah mengalami perubahan aroma atau rasa, maka bisa dipastikan teh tersebut sudah basi dan tak layak untuk dikonsumsi.

https://doktersehat.com/gaya-hidup/gizi-dan-nutrisi/kapan-air-teh-basi/

Tanda atau ciri teh rusak atau basi

Meski teh kering tidak benar-benar basi, ada beberapa tanda bahwa teh mungkin telah kehilangan kualitasnya. Ini termasuk kehilangan aroma, perubahan warna, dan rasa yang kurang menyenangkan.

Teh yang sudah diseduh dan dibiarkan terlalu lama bisa menunjukkan tanda-tanda pembusukan, seperti bau tidak sedap, perubahan warna atau tekstur, atau pertumbuhan jamur.

Cara menyimpan teh agar awet

Untuk menjaga kualitas teh, penting untuk mengetahui cara menyimpannya dengan benar. Teh kering sebaiknya disimpan dalam wadah yang kedap udara dan diletakkan di tempat yang sejuk dan kering, jauh dari cahaya, bau kuat, dan kelembaban. Teh hijau dan putih, yang lebih muda dan tidak terfermentasi, cenderung lebih rentan terhadap oksidasi dan sebaiknya disimpan di dalam kulkas.

Teh yang sudah diseduh sebaiknya disimpan di dalam kulkas jika tidak akan langsung diminum dan sebaiknya dikonsumsi dalam waktu 24 jam.